Nganter istri & anak ke Toll Cibening dengan kijang lama.

Dengan kijang B 2326 GY warna abu abu metalik inilah saya hampir setiap hari antar jemput istri kadang kadang anak & mantu dianterin & dijemput di Toll Cibening atau Toll Barat untuk berangkat kerja.

Tempat duduk sopir  tadinya sudah jelek kulitnya maka diganti kulitnya  sehingga enak untuk duduk bagi yang naik didepan , selain itu sudah dicat pula .

Dari rumah sederhana inilah saya berangkat  nganter & jemput ke Toll Cibening , rumah ada dijalan Kepodang C7 Jakamulya Bekasi Selatan , diambil jam 12.30 tanggal 20 Januari 2011 .

 Situs sejarah  Islam Masjid Agung Kauman sudah  tua di luar Kota Klaten                 

Kebun mangga di belakang rumah Brangkal , Klaten , kalau buah banyak sekali

Setiap hari kalau badan sehat kami selalu antar jemput istri ke tempat naik bis jurusan Jalan Sudirman Jakarta Selatan , yaitu dari Jatibening . Kalau Tias atau Dwi biasanya dari toll Barat karena biasanya mau ke Margonda Depok naik bis yang lewat Toll Jor. Kalau hari hujan diantar & dijemput . Tapi kalau hari terang biasanya Tias naik motor bersama Dwi ke tempat kerjanya .

Hari ini Sukiyati turun di Kincan karena mau ke Cawang dulu sebelum kerja , Tias akan ke Jalan Jendral Sudirman   ke BMW  karena ada proyek freelance yang mau dikerjakan  dari BMW langsung kuliah di Salemba pada malam harinya , padahal Tias masih sakit pilek yang terus membuat hidungnya mampet . sedang Dwi dirumah karena sedang libur , sedang Henindya keponakanku  juga sedang ujian UAS  jadi dirumah saja belajar .

Dengan mobil Kijang yang umurnya sudah cukup tua , mobil didapat dari waktu kerja di PT KHI Pipe Industri , dengan cara dibeli murah  pada waktu mau pensiun dini .  Kami merasa senang  membawa mobil ini karena sambil rekreasi melihat lihat keadaan luar rumah  , dan berbuat kebajikan kepada keluarga semasa badan masih dapat diberi kesehatan sama Allah swt. sehingga pikiran jadi cerah . Dahulu setiap tahun pulang kampung rumah mertua ke Klaten menggunakan mobil Kijang ini  , berhubung mertua sekarang ada di Bekasi maka sekarang kita jarang pulang ke Klaten . Dan SEkarang kalau pulang menggunakan pesawat karena Mertua usianya sudah cukup umur yaitu +/-  83 tahun. Sehingga kalau naik mobil sudah tidak kuat lagi duduk lama lama di Mobil , apalagi kalau lebaran pasti ada kemacetan di jalan .

Tahun ini Lebaran kalau jadi rencananya insya Allah  ya pada mau pulang ke kampung  Klaten juga mertua mau pulang karena sudah kangen dengan tempat tinggalnya , walalupun rumahnya yang lama sudah  rata kena gempa bumi beberapa tahun yang lalu . Inilah yang menyebabkan mertua pindah ke Jakarta nyusul anak2 nya yang semuanya tinggal di Jakarta , Bekasi & Subang , semoga Allah swt memberikan kesehatan kepada keluarga kita semuanya dan kesempatan waktu  untuk berlebaran di   Klaten Jawa  Tengah  .Amin .