Minggu, 13 November 2011

Ceritera hari Minggu tanggal 13 Nopember 2011 di Jl Kepodang C7 Jakamulya Bekasi Selatan.

Jalan menuju rumahnya keluarga Purwantiningsih Sudhana Kolawangi di Jalan Persada  Jatijajar 2 , Rt 07 Rw 07 No . 55  Simpangan Depok Depok , hanya dapat dilalui satu  mobil saja posisi kepnggiran atau mundur .








Pada hari Minggu tanggal 13 Nopember 2011 , pagi jam 06.30 saya dan teman teman sepengajian pada kumpul dirumah Bp H Suryalana yang mau menikahkan keponakannya yang bernama Bambang , Amd dengan Dewi Komala Sari di Masjid Nurul Islam jalan Mawar Merah Raya - Perumahan Klender , Jakarta Timur .
Rombongan saya terdiri dari Bp Mulyatmoko , Rinjani , Djasmiko , Sumantri , dari rumah Bp H Suryalana kita menuju ke Klender jam 07.00 setelah makan makan snack dan minum . Iring iringan penganten ada 10 mobil sampai di Masjid Nurul Islam +/- jam 08.00 . Selesai akad nikah kami pulang kira kira jam 10.00 .
Tidak berapa lama datang keponakannya Yati keluarga Yayan , Hartini , dan cucu cucunya ikut pula datang dengan Inovanya  dan parkir didepan rumah .

Tidak lama lagi datang lagi keluarga Pandu , Hamidah , Alyasa yang datang yang rencanananya mau kerumah Wanti yg sakit , sekarang sudah ada dirumahnya  di Jatijajar Simpangan Depok . Selain itu dari keluarga H Joko Mulyono mengirim sumbangan untuk Wanti tranfer via Hamidah untuk diberikan kepada keluarga Wanti yang sakit +/- Rp. 1.5 juta . Semoga amal jariahnya keluarga H Joko Mulyono dibalas oleh Allah swt . Amiin.

Jam 15.00 kami berangkat ke Simpangan Depok , ditengah perjalanan hujan , tetapi sampai di rumah Wanti hujan sudah mulai reda hanya gerimis saja .

Sampai dirumah nya Jalan Persada Jatijajar 2 , RT 07 RW 07 hari sudah mulai gelap .  Karena baru kedua kalinya mobil sempat nyasar , yang seharusnya belok kiri malah terus sehingga harus mundur , karena jalannya hanya untuk satu mobil . Selain itu sewaktu mau masuk ke Jalan Persada juga ada beberapa mobil yang berpapasan sehingga harus hati hati untuk mencari posisi agar tidak bersenggolan , maka salah satu harus ngalah mundur cari tempat untuk minggir Dirumah Wanti waktu itu ada Bayu , Penta , temannya Bayu dari tempat kejanya , , Dhani baru saja pulang kerumahnya . Sedang Eko Pujiono anak yang tertua dari Sudhana Kalawangi masih istirahat dirumah karena habis sakit juga .

Alhamdulillah Wanti sudah  naik kadar gulanya setelah minum teh manis , dari 35 naik 100 kemudian beberapa jam lagi naik 200 . Sedang tekanan darahnya masih cukup tinggi 170 / 100 ,. Sehingga perlu istrirahat . Sedang Sudha Kalawangi aku tengok  dikamar masih tiduran , strucknya belum sembuh juga .


Rumah Sakit Negeri kamar kamar selalu dibilang penuh terutama jika yang berobat pasien pakai Askes , sehingga jaminan askespun tidak selalu dapat menikmati kenyamanan berobat . Untuk Rumah Sakit Swatsa jangan dibilang mahalnya , selain harus punya uang DP yang cukup besar bagi ukuran rakyat biasa / pensiunan / pedagang kecil  nanti tarifnya tinggi mencekik leher bagi pasien yang tidak punya pengkasilan cukup . Belum nanti obatnya juga dengan harga yang tinggi  .

Kecuali pasien yang dijamin  oleh Perusahaan Besar  , itu akan  mudah dilayani oleh Rumah Sakit Swasta .
Itulah memang kesehatan badab itu mahal , maka jagalah kesehatan kita dengan selalu berdoa dan berserah diri kepada Allah  SWT .

Pada waktu rombongan saya di jalan Toll Jagorawi keluarga dari Subang datang kerumah juga , sehingga kami langsung menuju rumah dengan diantar Pandu , dan Pandu pulang lagi ke Bekasi sampai malam jam 21.00 setelah tantenya Warni dari Subang pulang .

Itulah hari Minggu yang penuh kegiatan keluarga yang sangat menyenangkan dan menggebirakan karena dapat bertemu silaturahim , melihat cucu dan bersendau gurau .
Sebelum masuk kerumahnya Wanti ada tempat parkiran untuk 3 mobil , dari situ kita jalan kaki menuju rumahnya kira kira 25 meteran .

Tidak ada komentar:

Posting Komentar